
PRODUSER musik dan DJ Whisnu Santika kembali hadir dengan karya terbaru berjudul IyaIya. Di lagu ini, Whisnu menggandeng Dipha Barus dan rapper Ramengvrl, melahirkan kolaborasi lintas-genre yang memadukan Indo bounce, musik elektronik penuh energi, dan lirik rap satir.
Lirik IyaIya menggambarkan realitas anak muda perkotaan: siang hari kuliah atau kerja sampingan untuk memenuhi kebutuhan, malamnya melepaskan lelah lewat nongkrong dan party. Kontras itu makin terasa ketika disandingkan dengan situasi politik: pajak rakyat yang seharusnya kembali ke masyarakat justru dikorupsi pejabat.
Whisnu menjelaskan, ide lagu tersebut berangkat dari pengamatan sehari-hari soal hustle culture, tekanan sosial, hingga absurditas politik. “Kalau musik bisa sampai ke telinga lebih banyak orang dengan cara fun, kenapa enggak?” kata Whisnu dalam siaran pers yang diterima Media Indonesia, Jumat (12/9).
Fenomena flexing juga masuk dalam cerita lagu ini. Dari tas bermerek yang digantung di motor, sampai pekerja kantoran SCBD yang tetap makan di warteg belakang gedung. Semua dipotret dengan cara jenaka, sebagai cermin kondisi yang dekat dengan kehidupan banyak orang.
Tak hanya lewat musik, IyaIya juga mengusung budaya meme. Visual, animasi, hingga bahasa yang digunakan memperkuat relevansinya dengan generasi muda yang terbiasa menghadapi kenyataan pahit melalui humor internet.
Sebagai perayaan rilis, IyaIya menggelar listening party unik di Roblox. Lebih dari 200 orang hadir secara virtual di ruang bergaya klub pixel art. Selama 30 menit, suasana terasa seperti konser nyata. Avatar penonton menari, melompat, hingga Whisnu, Dipha, dan Ramengvrl ikut bergabung di dalamnya.
“Di Roblox, lo bukan cuma penonton. Lo bisa jadi bagian dari party itu sendiri,” ujar Dipha Barus.
Listening party ini menunjukkan semakin tipisnya batas antara musik, game, dan komunitas. IyaIya bukan hanya untuk didengar, tapi juga dialami bersama.(M-2)