Liputan6.com, Jakarta - Timnas sional Indonesia bersiap menghadapi laga penting melawan Irak dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pertandingan ini menjadi salah satu penentu langkah skuad Garuda di putaran keempat kualifikasi.
Seluruh mata akan tertuju pada Stadion King Abdullah Sports City di Jeddah, Arab Saudi, tempat di mana sejarah baru mungkin akan tercipta bagi sepak bola Indonesia.
Laga ini bukan hanya sekadar pertandingan biasa, melainkan pertarungan memperebutkan poin krusial untuk menjaga asa lolos ke Piala Dunia. Setelah hasil kurang memuaskan di laga sebelumnya, Timnas Indonesia bertekad untuk bangkit dan memberikan perlawanan terbaik. Dukungan penuh dari para penggemar diharapkan dapat memotivasi para pemain di lapangan.
Pertemuan dengan Irak selalu menjadi tantangan berat bagi Indonesia, mengingat rekor pertemuan yang kurang menguntungkan. Namun, semangat juang dan persiapan matang diharapkan mampu membalikkan prediksi. Ini adalah kesempatan bagi Timnas untuk menunjukkan perkembangan dan kekuatan mereka di kancah sepak bola Asia.
Selama masa pemulihan di Amsterdam, Romeny merasakan dukungan penuh dari keluarga dan tim medis Timnas Indonesia. Dia memanfaatkan waktu itu untuk memperkuat mental sekaligus menjaga semangat agar tetap tinggi selama masa rehabilitasi.
Detail Jadwal Timnas Indonesia Menantang Irak
Pertandingan krusial antara Timnas Indonesia dan Irak dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 12 Oktober 2025. Kick-off akan dimulai pada pukul 02.30 WIB, waktu yang mungkin menuntut para penggemar di Tanah Air untuk begadang demi mendukung tim kesayangan. Lokasi pertandingan adalah Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, yang merupakan arena netral bagi kedua tim.
Para pecinta sepak bola di Indonesia dapat menyaksikan siaran langsung pertandingan ini melalui saluran televisi RCTI atau platform streaming Vision+. Ketersediaan siaran ini memastikan bahwa seluruh masyarakat dapat mengikuti setiap momen penting dari perjuangan Timnas. Jangan lewatkan setiap detik ketegangan dan harapan yang akan tersaji di lapangan hijau.
Laga ini merupakan bagian integral dari putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Setiap poin yang diraih akan sangat berarti dalam persaingan ketat di Grup B. Kemenangan akan membuka peluang lebih lebar, sementara hasil imbang atau kekalahan akan memperberat langkah Timnas menuju mimpi Piala Dunia.
Perjalanan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas Indonesia tergabung dalam Grup B pada putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, bersama dengan dua kekuatan lainnya, Arab Saudi dan Irak. Persaingan di grup ini sangat ketat, mengingat hanya juara grup yang berhak mendapatkan tiket otomatis menuju Piala Dunia 2026. Hal ini menjadikan setiap pertandingan memiliki bobot yang sangat besar.
Sebelum menghadapi Irak, Timnas Indonesia telah melakoni pertandingan melawan Arab Saudi. Laga tersebut berlangsung pada Kamis, 9 Oktober 2025, dini hari WIB, juga di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah. Sayangnya, Timnas harus mengakui keunggulan Arab Saudi dengan skor akhir 2-3, sebuah hasil yang menambah tekanan pada laga berikutnya.
Tim yang finis di posisi runner-up di masing-masing grup masih memiliki kesempatan, namun harus melalui jalur yang lebih panjang. Mereka akan saling berhadapan lagi di ronde kelima untuk memperebutkan satu tempat di babak playoff antarkonfederasi. Oleh karena itu, meraih posisi juara grup adalah target utama yang harus dikejar oleh Timnas Indonesia.
Tantangan Rekor Buruk Melawan Irak
Rekor pertemuan antara Timnas Indonesia dan Irak menunjukkan dominasi yang cukup signifikan dari pihak Irak. Dalam sembilan pertemuan sebelumnya, Indonesia tercatat mengalami delapan kekalahan dan hanya mampu meraih satu hasil imbang, yang terjadi pada tahun 1973. Statistik ini tentu menjadi tantangan mental tersendiri bagi skuad Garuda.
Pertemuan terakhir kedua tim terjadi di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026, di mana Indonesia kembali menelan kekalahan di dua leg. Pada leg pertama, Indonesia takluk dengan skor 1-5, dan pada leg kedua, skor berakhir 0-2. Hasil-hasil ini menunjukkan betapa sulitnya bagi Indonesia untuk mengatasi perlawanan tim berjuluk Singa Mesopotamia tersebut.
Meskipun demikian, setiap pertandingan adalah cerita baru. Timnas Indonesia memiliki kesempatan untuk mematahkan rekor buruk ini dan menunjukkan perkembangan signifikan dalam performa mereka. Read Entire Article