Luvia Band Rilis Single Buang Garam Di Laut, Ketika Cinta Tak Terbalas Disikapi dengan Ikhlas

17 hours ago 6
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Grup musik pop Melayu, Luvia Band, mengukuhkan eksistensi di industri musik Tanah Air dengan karya-karya yang menyentuh. Kali ini mereka merilis single "Buang Garam di Laut," yang mengangkat narasi universal tentang cinta yang tak terbalas.

Lagu baru soal cinta bertepuk sebelah tangan ini diciptakan sepenuhnya oleh Hendy Irvan, yang juga bertindak sebagai produser. Lingga, vokalis Luvia Band, menjelaskan bahwa lagu ini representasi dari perjuangan cinta yang sia-sia.

"Lagu ini tentang menyadari bahwa perjuangan cinta kita sia-sia, dan menerima kenyataan bahwa tidak semua cinta akan dibalas," ujar Lingga kepada awak media di Jakarta, pekan ini.

"Tapi dari situ kita belajar untuk memaafkan dan terus melangkah," Lingga menambahkan. Cinta tak berbalas dalam lagu ini disikapi dengan ikhlas lalu melanjutkan hidup.

Hyuna baru saja merilis sebuah video musik baru berjudul I'm Not Cool. Ini adalah lagu utama dari mini album ketujuh milik HyunA.

Sengaja Pilih Beat Pelan

Secara musikal, "Buang Garam Di Laut" masih kental nuansa pop Melayu yang menjadi ciri khas Luvia Band. Aransemen lagu digarap secara kolaboratif oleh Rahman Hakim, Hendy Irvan, dan seluruh personel Luvia

"Kami sengaja memilih beat pelan dan menghanyutkan untuk membangun suasana melankolis. Ditambah sentuhan vokal latar Syeliah, kami ingin rasa kehilangan itu benar-benar sampai ke telinga dan hati pendengar," jelas Rahman Hakim selaku arranger.

Tak Hanya Menikmati Satu Lagu

Keunikan utama single ini terletak pada posisinya sebagai prekuel atau awal cerita dari dua hit Luvia sebelumnya, yakni "Lelah dan Kalah" serta "Orang yang Salah."  Konsep ini menjadikan ketiga lagu itu sebagai trilogi naratif yang saling terhubung.

"Kami ingin pendengar tak hanya menikmati satu lagu, tapi merasakan perjalanan emosional yang utuh. Single 'Buang Garam Di Laut' merupakan fondasi dari semua rasa sakit dan penyesalan yang kemudian muncul di lagu-lagu berikutnya," kata Hendy Irvan.

Berikan Kontribusi Terbaik

Proses produksi "Buang Garam di Laut" melibatkan sejumlah nama seperti Rahman Hakim yang selain sebagai arranger juga vocal director dan mixing engineer. Sementara proses mastering dipercayakan kepada Didi Putramansyah.

"Semua personel memberi kontribusi terbaik dari aransemen hingga penyempurnaan akhir. Kami juga bersyukur berada di bawah naungan label Nagaswara yang selalu memberi dukungan penuh bagi kreativitas kami," pungkas Lingga.

"Buang Garam Di Laut" saat ini bisa dinikmati di seluruh platform musik digital. Luvia Band berharap lagu ini dapat menemani para pendengar yang sedang berjuang untuk mengikhlaskan sebuah perasaan.

Read Entire Article