Liputan6.com, Jakarta- Chef de Mission (CdM) SEA Games 2025, Bayu Priawan Djokosoetono,memulai rangkaian kunjungan melihat pelatihan nasional (pelatnas) pada Selasa (7/10/2025). Cabang olahraga Pencak Silat mendapat kehormatan sebagai yang pertama dikunjungi Bayu.
Bayu menyaksikan langsung latihan yang dilakukan 15 atlet pencak silat di Padepokan Pencak Silat Indonesia, kawasan TMII, Jakarta Timur. Dalam kunjungan ini, Bayu menyempatkan diri berbincang dengan para atlet dan pelatih Indro Catur.
"Hari ini saya melakukan kunjungan ke cabang olahraga sebagai bagian dari rangkaian kunjungan pelatnas. Saat ini kita berada di pelatnas pencak silat. Kenapa pencak silat? Karena pencak silat merupakan identitas bangsa dan olahraga asli Indonesia. Kita tentu memiliki kebanggaan tersendiri terhadap cabang olahraga pencak silat, apalagi pencak silat ini selalu menjadi juara umum di SEA Games," kata Bayu kepada wartawan.
Pada kesempatan tersebut, Bayu menegaskan harapannya agar pencak silat bisa kembali menjadi juara umum di SEA Games 2025. Pria yang juga merupakan bos perusahaan taksi ternama itu mematok target tujuh medali emas akan didapatkan pencak silat di Thailand Desember mendatang.
"Tentu kita ingin hasil terbaik, lebih baik dari sebelumnya, dan tetap menjadi juara umum. Karena ini adalah olahraga kita sendiri, kita menargetkan meraih 7 medali emas. Kita berharap target itu tercapai sehingga membawa kebanggaan bagi Indonesia," tutur Bayu.
Pada SEA Games 2023, Indonesia merebut sembilan medali emas. Namun di Thailand nanti, beberapa nomor tidak dipertandingkan termasuk yang menjadi andalan Indonesia.