Liputan6.com, Jakarta - Oktober 2025 menjadi salah satu bulan meriah dan sibuk bagi gamer di seluruh dunia. Selain digelarnya Steam Autumn Sales hingga 6 Oktober mendatang, sejumlah pemgembang besar juga meramaikan akhir tahun ini dengan deretan game baru.
Beberapa studio seperti Sucker Punch Productions, Team Ninja, hingga Platinum Games sama-sama meluncurkan judul game terbaru mereka, berikut daftar enam game rilis di Oktober 2025:
- Ghost of Yotei (Rilis 2 Oktober 2025, eksklusif untuk PS5)
- Battlefield 6 (Rilis 10 Oktober 2025 untuk PC, PS5, dan Xbox Series X)
- Pokémon Legends Z-A (Rilis 16 Oktober untuk Nintendo Switch dan Nintendo Switch 2)
- Vampire: The Masquerade - Bloodlines 2 (Rilis 21 Oktober untuk PC, PS5, dan Xbox Series X)
- Ninja Gaiden 4 (Rilis 21 Oktober untuk PC, PS5, dan Xbox Series X)
- The Outer Worlds 2 (Rilis 29 Oktober untuk PC, PS5, dan Xbox Series X)
Jadi game paling dinanti oleh banyak penggemar setelah lebih dari empat tahun tidak memberikan sekuel terbaru, sinopsis singkat Ghost of Yotei tersedia di halaman selanjutnya.
Sinopsis Singkat Latar Belakang
Melansir dari situs blog resmi PlayStation game ini mempunyai latar tempat di tanah sekitar Gunung Yotei. Gunung ini adalah puncak yang menjulang tinggi di jantung Ezo, wilayah Jepang yang kini dikenal sebagai Hokkaido.
Pihak Sucker Punch Production juga menuturkan pada tahun 1603 wilayahnya berada di luar kekuasaan Jepang. Tempatnya dipenuhi dengan padang rumput yang luas, tundra bersalju, hingga bahaya yang tidak terduga.
Sehingga setting lokasinya menjadi lebih menarik karena jauh berbeda dengan klan samurai terorganisir yang ada di Tsushima. Tentunya game ini juga menawarkan latar cerita orisinal yang menarik untuk dijelajahi oleh para calon pemainnya nanti.
Melansir dari trailer resminya, permainan ini menampilkan sejumlah visual indah yang menarik untuk dilihat. Terdapat suasana salju, padang rumput, pemandangan gunung, dan keindahan alam lainnya yang memanjakan mata
Sony Umumkan FlexStrike, Kontroller Game Fighting PS5
Mengakomodir kebutuhan dan menjawab harapan gamer fighting, Sony akhirnya memperkenalkan kontroler khusus pertama mereka bernama FlexStrike.
Mengutip Android Police, FlexStrike sendiri dirancang untuk memberikan pengalaman bertarung lebih presisi dan mendalam, baik di konsol PlayStation 5 (PS5) maupun PC.
Dijelaskan, kontroler ini diklaim kompatibel dengan beberapa series game, seperti Street Fighter 6, Tekken 8, dan Marvel Tōkon: Fighting Souls yang akan rilis tahun depan.
FlexStrike disebut-sebut membawa latensi super rendah dan sudah mendukung fitur PlayStation Link, sehingga sinkronisasi antar perangkat jadi lebih mulus.
Untuk mempermudah navigasi menu, Sony merancang perangkat ini dapat disandingkan dengan DualSense PS5, memberikan fleksibilitas tinggi saat bermain.
Tak hanya itu, raksasa teknologi asal Jepang itu juga menyematkan fitur saklar mode tuas sehingga gamer bisa bergonta-ganti antara kontroler standar dan FlexStrike dengan mudah.
Desain Khas Futuristik Memanjakan Konsumen
Controller baru ini di desain dengan tampilan futuristik ala PS5, menunjukkan corak hitam dan putih di sisi bagian samping.
Salah satu fitur unggulan dari FlexStrike adalah desain modular. Sebuah rancangan yang memperkenalkan konsep penukaran komponen joystick dan D-pad untuk meningkatkan pengalaman pengguna sesuai preferensi pribadi.
Untuk aspek layout, FlexStrike mengikuti controller game fighting Arcade pada umumnya. Mengusung 6 tombol dengan tambahan tombol lock untuk mencegah perubahan layout.
Di bagian bawah, FlexStrike akan dibekali dengan base non-selip untuk mencegah tergelincirnya controller game khusus fighting.
Selain itu, pengguna tidak perlu khawatir akan ribetnya mengganti baterai karena Sony memutuskan untuk menggunakan baterai tanam pada produk ini.
Karena controller ini dibuat khusus untuk satu genre permainan, Sony juga memastikan agar pengguna dapat dengan mudah melakukan mobilitas dengan menambahkan Sling Carry Case dalam paket penjualan mereka.