
DI tengah percepatan era digital, Polri terus berinovasi untuk memperkuat kapasitas sumber daya manusia, khususnya bagi para Bhabinkamtibmas yang menjadi ujung tombak pelayanan dan komunikasi sosial di masyarakat.
Salah satu langkah nyata diwujudkan melalui peluncuran aplikasi pembelajaran digital B-Smart Policing, sebuah platform yang dirancang untuk mendukung transformasi digital dalam pendidikan dan pelatihan kepolisian.
Kegiatan peluncuran dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting pada Selasa (7/10) dan diikuti oleh jajaran Sat Binmas kewilayahan di seluruh Indonesia.
Dalam kegiatan tersebut, KBP Ratna Setiawati, S.H., M.Pd. dari Lemdiklat Polri memaparkan konsep dan manfaat B-Smart Policing sebagai inovasi pembelajaran digital yang menghubungkan seluruh proses belajar—baik formal maupun nonformal—secara terpadu.
Aplikasi ini menjadi wadah pembelajaran modern yang memungkinkan Bhabinkamtibmas meningkatkan kompetensinya secara mandiri, interaktif, dan berkelanjutan.
“Melalui B-Smart Policing, setiap Bhabinkamtibmas dapat belajar kapan saja dan di mana saja, cukup melalui handphone, untuk memperkuat kemampuan komunikasi digital, penyelesaian masalah berbasis teknologi, dan kolaborasi lintas sektor,” jelas KBP Ratna dalam paparannya.
Peluncuran aplikasi secara resmi dilakukan oleh Direktur DITBintibmas Korbinmas Baharkam Polri, Brigjen Pol. Rudi Safirudin, S.I.K., S.H., yang menegaskan bahwa inovasi ini merupakan bagian dari proyek perubahan strategis (PROPER) bertema “Transformasi Peran Bhabinkamtibmas sebagai Garda Ketahanan Pangan melalui B-Smart Policing Nasional.”
“Digitalisasi pembelajaran bukan hanya soal teknologi, tetapi tentang bagaimana Polri hadir dengan cara baru yang lebih cerdas, cepat, dan relevan dengan tuntutan zaman,” ujar Brigjen Rudi dalam sambutannya.
Melalui B-Smart Policing, diharapkan para Bhabinkamtibmas mampu memperkuat peran strategisnya dalam mendukung program ketahanan pangan nasional dan membangun ekosistem inovasi berbasis kolaborasi digital di masyarakat. (Z-1)