Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintah RI melalui Kementerian ESDM menargetkan penambahan kapasitas pembangkit listrik hingga 69,5 Gigawatt yang termuat dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN 2025-2034.
PT PLN Indonesia Power sebagai perusahaan pembangkit listrik atau Generation Company (Genco) yang menjadi bagian dari subholding PT PLN (Persero) berkomitmen untuk memastikan pencapaian target penambahan pembangkit baru 69,5 GW dalam 10 tahun mendatang.
Direktur Utama PT PLN Indonesia Power, Bernadus Sudarmanta mengatakan PLN Indonesia Power saat ini memiliki kapasitas terpasang 21 GW atau yang terbesar di Asia Tenggara dengan kontribusi yang mendominasi di pasar kelistrikan RI yakni sebesar 25%.
IP memastikan tekadnya untuk mempertahankan dominasinya dalam penyediaan listrik dan guna mendukung target RUPTL PLN 2025-2034, PLN IP akan fokus ke sektor e...