Butuh baju batik? Ini 8 rekomendasi brand cocok untuk pria & wanita

Jakarta (ANTARA) - Batik bukan hanya sekadar kain yang bercorak, melainkan karya seni yang telah lama menjadi simbol identitas budaya Indonesia. Sejak 2009, batik telah diakui UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda milik Indonesia.

Batik pun menjadi pilihan pakaian yang sering digunakan dalam acara resmi, seperti pernikahan atau upacara adat. Bahkan seiring waktu, baju batik semakin populer dan sering dipakai dalam kegiatan sehari-hari.

Dalam industri fashion, banyak brand lokal yang menghadirkan koleksi batik dengan inovasi desain yang modern, namun tetap menjaga akar tradisinya. Sehingga, baju batik tidak lagi dianggap kuno dan tetap terlihat stylish untuk semua kalangan.

Bagi yang sedang mencari busana batik, baik untuk keperluan kerja, acara resmi, maupun kegiatan sehari-hari, berikut delapan brand batik lokal populer yang bisa menjadi rekomendasi pilihan Anda.

Baca juga: Titi Kamal bangga pakai batik sebagai identitas bangsa

1. Rianty Batik

Brand asal Yogyakarta ini didirikan oleh Aditya Suryadinata dengan tujuan mengenalkan batik khas Yogyakarta ke dunia internasional. Koleksi fashion-nya berhasil memadukan budaya batik Indonesia dengan sentuhan desain modern.

Rianty Batik memiliki koleksi mulai dari batik tulis, batik cap modern, dress, kemeja pria, busana anak, hingga batik couple. Harga berbagai koleksi bajunya dibanderol mulai dari sekitar Rp179.000 hingga Rp850.000.

Selain membuka toko online melalui website resmi dan e-commerce, Rianty Batik juga bekerja sama dengan ribuan UMKM batik di daerah lain seperti Solo, Cirebon, dan Pekalongan.

2. BT Batik Trusmi

Bagi pecinta batik Cirebon, nama BT Batik Trusmi tentu tak asing lagi. Brand ini dikenal sebagai salah satu pusat batik terbesar di Indonesia dengan koleksi yang sangat lengkap.

BT Batik Trusmi menyediakan berbagai koleksi, mulai dari kain batik tradisional hingga busana pria, wanita, dan anak-anak. Motif batik dari brand ini berhasil memadukan nilai-nilai luhur budaya bangsa dengan motif batik khas Cirebon, terutama motif ikonik Mega Mendung.

Harga berbagai koleksi bajunya dibanderol mulai dari sekitar Rp50.000 sampai Rp1 juta. Brand ini menjadi daya tarik wisata belanja di Cirebon dan kini juga hadir di berbagai platform belanja online.

Baca juga: Hari Batik di Ukraina: Diplomasi budaya dan gelar profesor ke Dubes RI

3. Bateeq

Sejak diluncurkan pada 2013, Bateeq mengusung konsep sustainable fashion. Brand ini dikenal inovatif dalam menciptakan motif batik yang lebih modern dan mengikuti tren, sehingga dekat dengan selera semua kalangan, terutama anak muda.

Bateeq juga menjadi salah satu brand lokal yang berhasil tampil di London Fashion Week 2019. Koleksinya mencakup busana pria, wanita, hingga anak-anak dengan rentang harga yang beragam, mulai dari sekitar Rp100 ribu sampai Rp2 juta.

4. Kana Goods

Kana Goods merupakan brand baju batik yang memiliki ciri khas unik dengan penggunaan warna biru indigo pada setiap koleksinya. Produk yang ditawarkan meliputi blouse, kimono, kain lilit, outer, hingga aksesoris.

Selain dipasarkan secara online hingga ke luar negeri, Kana Goods juga hadir di sejumlah pusat perbelanjaan ternama di Jakarta dan Bali. Harga produknya berkisar Rp700 ribu hingga Rp1,5 juta.

Baca juga: KBRI Washington rayakan Hari Batik Nasional di kantor pusat Bank Dunia

5. Shiroshima Indonesia

Brand batik asal Yogyakarta ini menawarkan nuansa koleksi yang berbeda, yakni dengan memadukan unsur tradisional Indonesia dan modern kontemporer Jepang. Seluruh koleksinya mengusung konsep eco-friendly yang seluruhnya handmade batik.

Shiroshima Indonesia juga termasuk brand lokal yang sukses tampil mendunia di Paris Fashion Week 2024. Produk yang ditawarkan mulai dari berbagai koleksi skirt, kemeja, outer, hingga jaket, dengan kisaran harga Rp200 ribu hingga Rp1 juta.

6. Sejauh Mata Memandang (SMM)

Dibangun oleh desainer Chitra Subyakto, SMM dikenal sebagai brand batik premium yang ramah lingkungan. Menggunakan bahan katun, linen, tencel, tekstil daur ulang dan pewarna alami, brand ini memberi warna baru dalam dunia fashion berkelanjutan.

SMM kerap berkolaborasi dengan publik figur, salah satunya Dian Sastrowardoyo. Koleksinya sangat variatif, mulai dari kain batik, syal, outer, hingga aksesoris dengan harga sekitar Rp60 ribu hingga Rp5 jutaan.

Baca juga: 10 motif batik paling populer dari berbagai daerah di Indonesia

7. Pithecanthropus (Bali)

Brand ini bermula hanya berdiri sebagai toko suvenir kecil di Bali. Seiring waktu Pithecanthropus kini berkembang menjadi brand batik yang menghadirkan produk modern dengan sentuhan seni tradisional.

Koleksinya tidak hanya berupa baju batik, tetapi juga aksesoris rumah tangga, scarf, hingga tas, yang terinspirasi dari budaya masa lalu namun dikemas dengan gaya kekinian.

8. Arnesta Batik (Balikpapan)

Arnesta Batik dikenal dengan ciri khas motif batik flora dan fauna Balikpapan, seperti bunga karamunting dan beruang madu. Berdiri sejak 2004, brand ini terus berupaya mengangkat kekayaan budaya Kalimantan Timur melalui batik tulis, cap, dan printing dengan produk busana batik, aksesoris, hingga souvenir.

Itulah 8 rekomendasi brand batik lokal yang bisa menjadi pilihan Anda. Selain menjadi warisan budaya, karya batik pun dapat mendorong pelaku UMKM dan industri kreatif di berbagai daerah untuk terus berkembang serta mampu bersaing dalam industri fashion global.

Baca juga: Kemenperin perkuat promosi jenama lokal pacu daya saing industri batik

Baca juga: Bastianini kenalkan helm spesial bermotif batik

Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.