
PEMBALAP Mercedes George Russell mengaku sangat bahagia setelah menjuarai GP Singapura di Sirkuit Jalan Raya Marina Bay, Minggu (5/10).
Russell sangat senang akhirnya dapat menebus kesempatan naik podium yang hilang pada 2023 ketika dia mengalami kecelakaan di lap terakhir.
"Rasanya luar biasa, terutama setelah apa yang terjadi beberapa tahun lalu," kata Russell, dikutip Senin (6/10). "Kami berhasil menebusnya hari ini."
Pembalap Inggris ini finis pertama di Singapura dengan catatan waktu 1 jam 40 menit 22,367 detik, 5,430 detik lebih cepat dari Max Verstappen, yang menempati posisi kedua dan 6,066 detik finis lebih dulu dari Lando Norris di tempat ketiga.
Sukses itu menyempurnakan akhir pekan yang manis setelah pada Sabtu (4/10), Russell memastikan memulai balapan dari posisi pole, usia membukukan waktu tercepat 1 menit 29,158 detik.
"Saya sangat berterima kasih kepada tim, mereka melakukan pekerjaan yang luar biasa sepanjang akhir pekan ini," kata dia.
Kendati begitut, Russell mengakui hari pertamanya di Singapura tidak berjalan mulus.
Ia terlempar dari 10 besar di latihan 1, lalu menempati posisi ke-20 pada latihan 2. Situasi Russell mulai membaik pada latihan 3 ketika menempati posisi ketiga di belakang Verstappen dan Oscar Piastri.
Setelah itu, dia tampil apik di babak kualifikasi hingga membawanya ke kualifikasi 3 (Q3) dengan catatan waktu terbaik.
"Hari Jumat adalah hari yang sangat berat bagi saya karena berbagai alasan, dan saya merasa tidak nyaman," kata pembalap berusia 27 tahun itu.
Ini sukses kedua Russell musim ini setelah menjuarai GP Kanada, Juni lalu, sekaligus membawanya mengoleksi 237 poin di posisi keempat klasemen, berselisih 36 poin dari Verstappen di tempat ketiga dan 99 poin dari Piastri di puncak klasemen.
Seri ke-19 Formula 1 musim ini digelar dua pekan lagi di Amerika Serikat di Circuit of The Americas pada 17-19 Oktober. (Ant/Z-1)