Liputan6.com, Jakarta Rasa ketertarikan memang tricky. Kadang kita kira itu cinta, padahal bisa jadi cuma rasa senang karena ada yang perhatian atau peduli sama kita.
“Pertanyaan seperti ‘Apakah aku benar-benar suka dia atau cuma perhatiannya?’ sering kali muncul ketika seseorang sebenarnya tidak begitu tertarik,” kata pelatih kencan sekaligus pendiri The Broom List Matchmaking, Tennesha Wood.
Kalau dibiarkan, kebingungan ini bisa bikin hubungan jadi dangkal. Kita mungkin merasa happy saat diperhatiin, tapi sekalinya perhatian itu berkurang, kita langsung cemas atau overthinking.
Dilansir dari PsychCentral, hubungan yang sehat seharusnya tidak sesingkat itu, pasti ada keinginan untuk kenal lebih jauh, tumbuh bareng, dan saling mendukung.
Wood bilang, rasa suka yang tulus biasanya ditandai dengan ketertarikan lebih dalam pada kehidupan pasangan, bukan sekadar ingin jadi pusat perhatiannya.
“Kalau benar-benar suka, biasanya ada keinginan untuk tahu tentang keluarga, hobi, dan masa depannya,” katanya. Jadi, penting buat bisa membedakan apakah kita benar-benar jatuh hati atau cuma candu sama perhatiannya.
Terus, gimana cara tahu bedanya? Yuk simak beberapa tanda yang bisa jadi clue buat kamu.
Tanda Kamu Benar-Benar Menyukainya
Kalau rasa suka yang kamu rasain tulus, biasanya ada tanda-tanda yang lebih konsisten dan mendalam. Misalnya, kamu beneran penasaran sama kehidupannya sehari-hari. Bukan cuma nunggu dia ngechat duluan.
“Kamu akan penasaran dengan kehidupannya sehari-hari, ingin tahu tentang keluarga, pekerjaan, hingga masa lalunya,” jelas Wood.
Selain itu, kamu merasa aman dan nyaman kalau bareng dia, karena ada rasa percaya.
Rasa suka yang nyata juga bikin kamu ikut bahagia ketika dia senang dan sedih, kalau dia lagi down. Bukan berarti harus drama, tapi ada empati yang alami.
Hubungan juga cenderung makin solid seiring waktu, bukannya makin bikin cemas. Kalau dipikirin jangka panjang, kamu bisa membayangkan masa depan bareng dia, bukan sekadar senang karena ada yang ngasih perhatian lebih. Itu tandanya kamu nggak cuma suka feeling good-nya, tapi juga orangnya.
Tanda Kamu Cuma Suka Perhatiannya
Kalau yang dicari cuma perhatian, biasanya tanda-tandanya gampang terlihat.
Pertama, kamu jadi gampang insecure kalau dia nggak fast response atau nggak bisa kasih waktu banyak. Hubungannya jadi terasa dangkal, karena fokus kamu lebih ke "aku diperhatiin atau ngga?" daripada benar-benar peduli sama kehidupannya.
“Kamu mungkin merasa cemas jika tidak mendapatkan waktunya, atau tidak benar-benar peduli tentang kehidupannya di luar diri kamu,” jelas Wood.
Selain itu, perasaan suka lebih banyak muncul karena hal-hal umum, seperti wajahnya, statusnya, atau sekadar karena sering memberikan pujian. Begitu perhatiannya berkurang, kamu bisa cepat bosan atau malah ilfeel.
Jadi, kesimpulannya, hubungan seperti ini biasanya tidak akan bertahan lama. Karena sebenarnya yang kamu suka adalah perasaan nyaman sesaat yang datang dari atensi, bukan pribadinya.
Kalau Bukan Suka, Lalu Apa?
Nah, kalau ternyata bukan rasa suka beneran, lalu itu apa? Wood mengatakan ada banyak kemungkinan lain yang bikin bingung. Bisa jadi karena butuh validasi, merasa kesepian, atau bahkan masih terbawa trauma lama.
“Bisa juga karena gaya keterikatan cemas yang membuat seseorang haus perhatian,” jelasnya.
Dalam kondisi itu, perhatian orang lain jadi seperti obat cepat, tapi bukan solusi jangka panjang.
Kadang juga manusia mencari hubungan cuma karena bosan atau butuh distraksi dari patah hati sebelumnya. Jadi bukan karena naksir orang tersebut tapi karena butuh pengalihan agar tidak terlalu fokus sama masalah sendiri.
Kalau sudah begini, penting untuk jujur sama diri sendiri. "Apakah aku beneran peduli sama dia, atau cuma butuh ditemenin?"
Dengan begitu, kamu bisa lebih sadar dan tidak terjebak di hubungan yang salah dari awal.
Cara Mencari Pasangan yang Benar-Benar Cocok
Kalau tujuan kamu memang ingin hubungan yang sehat, langkah pertama adalah memahami dulu diri sendiri.
“Luangkan waktu sendirian, kenali siapa diri kamu, dan belajarlah untuk menyukai diri sendiri. Cara kamu memandang diri sendiri akan memengaruhi bagaimana orang lain melihat dan memperlakukan kamu,” jelas Wood.
Jadi, sebelum sibuk memikirkan pasangan, pastikan kamu u...